fbpx

Cara Mendesain Interior Rumah Bergaya Maskulin

0

Rentfix.com – Sebagian dari Anda tentu ingin mendesain interior rumah dengan gaya khas sesuai kepribadian.  Namun, ada beberapa elemen dalam mendesain interior rumah yang dapat memunculkan kepribadian feminin atau maskulin.

Khusus elemen interior maskulin, ada beberapa cara yang bisa dilakukan mengenai bagaimana cara menciptakan gaya interior tersebut di rumah Anda seperti dilansir dari Kompas.com.

1. Pilih warna-warna gelap

Untuk memunculkan sisi maskulin, Anda harus mengaplikasikan warna-warna gelap di setiap sudut rumah.

Warna gelap memang memberikan kesan netral sekaligus menciptakan sisi elegan di dalam rumah.

Warna gelap yang bisa Anda gunakan untuk memberikan kesan maskulin adalah hitam, coklat tua, biru dongker, dan abu-abu.

2. Pola bergaris tebal dan aksen kotak-kotak

Desain interior rumah maskulin ditandai dengan pola bergaris tebal dengan berbagai macam aksen kotak-kotak pada hiasan maupun lukisan dinding.

Pola tersebut dapat ditemui pada karpet serta perabotan rumah tangga lainnya. Maka dari itu, motif berbentuk bunga dan polkadot harus dihindari untuk menciptakan interior rumah bergaya maskulin.

Kedua hal tersebut memberi efek ceria yang sangat tidak cocok diaplikasikan pada interior maskulin.

3. Sofa berbahan kulit

Salah satu elemen yang memunculkan sisi maskulinitas pada suatu interior rumah adalah dengan pemilihan sofa berbahan kulit.

Anda bisa mencari warna apapun kecuali warna terang untuk mendukung sofa berbahan kulit, seperti hitam, coklat, bahkan putih.

Perlu diingat, jangan meletakkan berbagai macam aksesoris bantal yang berwarna terang karena akan menghilangkan sisi maskulin di dalam interior rumah.

4. Pencahayaan redup

Jika interior rumah bergaya feminin membutuhkan cahaya terang, hal tersebut tak berlaku pada interior maskulin.

Desain interior rumah bergaya ini diketahui harus mempertimbangkan pencahayaan yang tak berlebihan.

Anda bisa menambahkan berbagai macam aksesoris pada gaya ini asal dengan jumlah sewajarnya, seperti buku atau tanaman hias.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *